nanonesia.id – Kekalahan telak yang diterima oleh Manchester City dalam pertandingan melawan Tottenham Hotspur pekan lalu membuat para pemain tim tersebut merasa hancur dan kecewa. Man City, yang sebelumnya tampil dominan di berbagai kompetisi, harus menerima kenyataan pahit setelah tumbang dengan skor yang cukup telak, membuat mereka gagal mempertahankan momentum kemenangan yang telah dibangun. Kekalahan ini menjadi yang kelima berturut-turut bagi City, yang sebelumnya berada di posisi puncak klasemen Liga Premier Inggris.
Dalam pertandingan tersebut, Tottenham tampil luar biasa dengan permainan cepat dan agresif, mengoyak pertahanan City yang seharusnya lebih kokoh. Bahkan, pemain-pemain kunci Man City seperti Erling Haaland dan Kevin De Bruyne tidak mampu berbuat banyak untuk meredam serangan dari tim tuan rumah. Spurs berhasil mencetak gol-gol cepat yang memukul mundur psikologi pemain Man City.
Bagi Pep Guardiola, kekalahan ini memberikan pukulan besar bagi mental tim. Kepercayaan diri yang sempat tinggi kini menjadi goyah, terutama dengan fakta bahwa mereka kini menderita lima kekalahan berturut-turut di berbagai kompetisi. Pelatih asal Spanyol tersebut mengaku kesulitan menemukan solusi yang tepat untuk mengembalikan performa terbaik timnya, meskipun ia berusaha tetap tenang dan fokus pada pertandingan berikutnya.
Pemain-pemain Man City juga mengakui rasa frustrasi yang mereka rasakan setelah lima kekalahan tersebut. Beberapa di antaranya menyebutkan bahwa mereka merasa kesulitan untuk mengembalikan permainan terbaik mereka dan merasa tidak seimbang baik di lini serang maupun pertahanan. Meskipun mereka memiliki skuad yang sangat berkualitas, kurangnya koordinasi tim dan komunikasi di lapangan menjadi salah satu faktor utama kekalahan mereka.
Dari sisi Spurs, kemenangan ini tentu menjadi langkah besar mereka dalam mengukuhkan diri sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di Liga Premier musim ini. Man City yang sebelumnya sangat dominan kini mulai kehilangan posisi mereka di papan atas, dan kekalahan demi kekalahan semakin memperburuk peluang mereka untuk meraih gelar juara musim ini.
Setelah pertandingan melawan Tottenham, para pemain Man City akan menjalani sesi latihan ekstra untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang terlihat di setiap lini. Guardiola juga mengisyaratkan akan melakukan perubahan dalam strategi dan formasi tim untuk meraih hasil positif dalam laga-laga berikutnya.
Pemain Man City yang kecewa dengan kekalahan beruntun ini berharap bisa segera bangkit dan membalikkan keadaan sebelum musim ini semakin menjauh dari mereka. Ke depannya, mereka harus bisa menunjukkan mental juara yang sesungguhnya dan kembali meraih kemenangan untuk menjaga harapan meraih gelar.
