nanonesia.id – Mochtar Riady adalah salah satu tokoh penting dalam dunia bisnis Indonesia, yang dikenal luas sebagai pendiri Lippo Group. Pertemuan Mochtar dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Solo baru-baru ini menarik perhatian publik, mengingat peran besar yang ia mainkan dalam membangun kerajaan bisnisnya selama beberapa dekade. Lalu, seperti apa profil Mochtar Riady dan seberapa besar harta kekayaannya?
Perjalanan Hidup dan Awal Karier
Mochtar Riady lahir pada 12 Mei 1929 di Malang, Jawa Timur. Dengan nama asli Lie Mo Tie, ia berasal dari keluarga Tionghoa yang sederhana. Perjalanan hidupnya dimulai dengan penuh tantangan. Sejak usia muda, Mochtar sudah menunjukkan ketertarikan pada dunia bisnis. Keberanian dan kemampuannya membaca peluang menjadikannya salah satu pengusaha sukses yang berpengaruh di Indonesia.
Karier Mochtar dimulai di sektor perbankan, di mana ia dikenal sebagai seorang profesional yang mampu mengembangkan bank kecil menjadi lembaga keuangan yang besar. Kesuksesan awalnya ini menjadi pijakan bagi Mochtar untuk membangun imperium bisnis yang lebih besar di berbagai sektor.
Pendiri Lippo Group
Pada tahun 1981, Mochtar Riady mendirikan Lippo Group, yang kini menjadi salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia. Lippo Group memiliki portofolio bisnis yang beragam, mulai dari sektor properti, perbankan, kesehatan, hingga ritel. Beberapa anak perusahaan Lippo Group yang terkenal antara lain Siloam Hospitals, Matahari Department Store, dan Lippo Karawaci.
Mochtar juga dikenal sebagai tokoh yang memperkenalkan inovasi dalam bisnis. Ia berfokus pada modernisasi dan teknologi untuk mendukung pengembangan perusahaannya. Lippo Group bahkan menjadi salah satu pionir dalam membangun kawasan terpadu dan proyek properti berskala besar di Indonesia.
Harta Kekayaan Mochtar Riady
Sebagai pendiri Lippo Group, Mochtar Riady memiliki kekayaan yang signifikan. Menurut estimasi Forbes, Mochtar bersama keluarganya memiliki kekayaan bersih mencapai miliaran dolar. Sumber utama kekayaan ini berasal dari saham dan aset perusahaan di bawah naungan Lippo Group.
Selain itu, keluarga Riady juga memiliki investasi di luar negeri, termasuk di sektor perbankan dan teknologi. Meski kini banyak tanggung jawab operasional yang telah dialihkan kepada generasi kedua keluarga Riady, Mochtar tetap menjadi sosok penting dalam pengambilan keputusan strategis di Lippo Group.
Pertemuan dengan Jokowi di Solo
Pertemuan Mochtar Riady dengan Presiden Jokowi di Solo menjadi momen yang menarik perhatian. Meski detail agenda pertemuan ini tidak sepenuhnya diungkap ke publik, banyak pihak berspekulasi bahwa pertemuan tersebut berkaitan dengan investasi atau pengembangan ekonomi. Jokowi sendiri dikenal memiliki hubungan baik dengan sejumlah pengusaha besar di Indonesia, termasuk Mochtar Riady.
Filosofi Bisnis dan Kehidupan
Mochtar Riady tidak hanya dikenal sebagai pengusaha, tetapi juga seorang pemikir yang sering berbicara tentang pentingnya pendidikan dan inovasi. Ia percaya bahwa kesuksesan bisnis tidak hanya diukur dari keuntungan finansial, tetapi juga dampaknya terhadap masyarakat. Hal ini tercermin dari berbagai inisiatif sosial yang dilakukan oleh Lippo Group, seperti pengembangan rumah sakit dan dukungan terhadap pendidikan.
Kesimpulan
Mochtar Riady adalah simbol kesuksesan pengusaha Indonesia yang memulai segalanya dari nol. Dengan dedikasi, inovasi, dan keberanian, ia berhasil membangun Lippo Group menjadi salah satu konglomerasi terbesar di Asia Tenggara. Pertemuan dengan Presiden Jokowi di Solo mempertegas peran strategisnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dengan filosofi bisnis yang mengutamakan manfaat bagi masyarakat, Mochtar Riady tetap menjadi inspirasi bagi banyak pengusaha muda di Tanah Air.
