nanonesia.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi pada 14-15 Desember 2024. Selama periode tersebut, sejumlah wilayah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat disertai angin kencang, yang dapat menyebabkan banjir dan dampak buruk lainnya. Masyarakat di wilayah yang diprediksi terdampak diimbau untuk tetap waspada dan memantau informasi cuaca terkini.
1. Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat
BMKG menyebutkan beberapa daerah yang berpotensi terkena hujan lebat pada tanggal 14-15 Desember 2024, termasuk:
- Sumatra Bagian Utara dan Barat: Provinsi seperti Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat diperkirakan akan mengalami curah hujan tinggi, dengan kemungkinan terjadinya banjir lokal.
- Jawa Barat dan DKI Jakarta: Wilayah ini juga berpotensi hujan lebat, terutama pada sore dan malam hari. Hujan dapat disertai dengan angin kencang yang menyebabkan gangguan pada transportasi dan aktivitas luar ruangan.
- Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan: Hujan lebat yang terjadi di daerah ini diperkirakan dapat menyebabkan banjir di sejumlah daerah yang rendah.
- Sulawesi Selatan dan Maluku: Wilayah pesisir di Sulawesi Selatan, serta sebagian besar wilayah Maluku, juga diprediksi akan mengalami hujan lebat dengan potensi banjir.
2. Faktor yang Mempengaruhi Cuaca Ekstrem
BMKG menjelaskan bahwa cuaca ekstrem ini disebabkan oleh adanya fenomena atmosfer yang mendukung pembentukan awan hujan. Di antaranya adalah adanya pertemuan angin yang meningkatkan potensi hujan lebat, serta adanya pola sirkulasi udara yang mendukung hujan intensitas tinggi.
3. Dampak yang Perlu Diwaspadai
- Banjir: Hujan lebat yang berlangsung cukup lama berisiko menyebabkan genangan air di kawasan dataran rendah, terutama di perkotaan dan daerah aliran sungai.
- Angin Kencang: Selain hujan lebat, angin kencang dapat merusak atap rumah, pohon tumbang, serta menyebabkan gangguan pada infrastruktur dan transportasi udara serta laut.
- Petir: Beberapa daerah berisiko tinggi terhadap petir, terutama di daerah yang sering terjadi hujan lebat.
4. Langkah Antisipasi
BMKG menyarankan agar masyarakat di wilayah yang berpotensi hujan lebat untuk:
- Memastikan saluran air bebas dari sampah untuk menghindari banjir.
- Waspada terhadap pohon tumbang dan gangguan lainnya akibat angin kencang.
- Menghindari beraktivitas di luar ruangan ketika cuaca buruk, terutama di daerah yang berpotensi petir.
- Memantau informasi cuaca dari BMKG secara berkala untuk mendapatkan update terbaru.
5. Kesimpulan
Dengan prakiraan cuaca BMKG yang menunjukkan potensi hujan lebat pada 14-15 Desember 2024, masyarakat di wilayah-wilayah yang berisiko tinggi diimbau untuk tetap waspada. Menyusun rencana mitigasi bencana dan mengikuti peringatan dari otoritas setempat adalah langkah penting untuk mengurangi risiko yang mungkin terjadi akibat cuaca ekstrem ini.
